Yerusalem - Terpilihnya Elbit
Systems untuk memproduksi helm-helm pilot merupakan bentuk kepercayaan
terhadap industri pertahanan Israel dan rakyat Israel.
Menteri Pertahanan Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Elbit Systems dan
mitranya dari AS, Rockwell Collins, telah dipilih oleh Pentagon dan
produsen F-35 Lockheed Martin untuk memasok helm-helm tersebut bagi
generasi baru Joint Strike Fighter.
Joint Strike
Fighter adalah pesawat tempur berteknologi tinggi yang dibuat untuk
menjadi tulang punggung kekuatan udara Amerika di masa depan.
Surat kabar harian
Yediot Ahanarot mengatakan Israel sejauh ini telah memesan 19 pesawat
tersebut dan berniat membeli lebih banyak.
"Helm baru, yang akan diproduksi di Amerika Serikat itu, bisa
menyimpan data penerbang serta data tentang sistem persenjataan dan
intelijen di depan mata pilot," katanya.
Surat kabar itu menambahkan bahwa helm baru akan diserahkan sebagai
standar bersama setiap pesawat F-35 yang dibeli di seluruh dunia mulai
tahun 2016.
"Helm ini memungkin pilot melihat gambar-gambar dari kamera di
pesawat, termasuk hidung pesawat. Helm juga memungkinkan pilot untuk
melihat secara `tembus pandang` bagian depan pesawat dan sangat membantu
dalam pertempuran dan menyasar target-target di daratan," tulis koran
tersebut.
"Di tengah rencana Angkatan Udara untuk menonaktifkan armada
pesawat tempurnya yang sudah menua, F-15 dan F-16, F-35 akan terus
memastikan daya saing global negara tersebut," kata situs Lockheed
Martin.
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar:
Post a Comment