Pesawat Pembom Rusia Gencar Patroli Di Asia


Jakarta - Rusia meningkatkan patroli angkatan udara dan laut di kawasan Asia Pasifik secara signifikan, seorang jenderal ternama Amerika Serikat mengatakan pada hari Senin.

Berbicara di Center for Strategic and International Studies (CSIS) di Washington DC, Jenderal Herbert "Hawk" Carlisle, Komandan Angkatan Udara AS untuk wilayah Pasifik, mengatakan bahwa peristiwa di Crimea dan Ukraina telah berdampak langsung pada bagaimana Rusia beroperasi di kawasan Pasifik.  

"Apa yang dilakukan Rusia di Ukraina dan Crimea memiliki efek langsung terhadap apa yang terjadi di Asia Pasifik.... Beberapa yang kita saksikan adalah penerbangan-penerbangan jarak jauh mereka, dan peningkatannya. Dengan jangkauan penerbangan yang jauh, mereka datang ke pantai California.

Mereka juga mengitari Guam," Carlisle mengatakan.  Carlisle menilai tindakan Rusia semacam ini adalah untuk menunjukkan bahwa mereka mampu melakukannya, dan untuk mengumpulkan data intelijen latihan-latihan militer AS dan sekutu-sekutunya di Pasifik.

Carlisle mengatakan bahwa baru-baru ini jet tempur F-15 AS mencegat sebuah "Beruang Rusia", sebutan untuk pesawat pembom strategis Tupolev Tu-95 Bear Rusia, yang terbang menuju Guam, di sebelah timur Filipina, dimana terdapat pangkalan militer AS. Patroli udara Rusia juga telah meningkat tajam di sekitar pulau-pulau Korea dan Jepang (Jepang memiliki sengketa wilayah dengan Rusia), dan kapal-kapal perang Rusia juga semakin aktif di wilayah itu. karna itu kami akan lebih gencar patroli ke asia.
SHARE

SFI

ADMIN DARI INFO-KEPRAJURITAN.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment